Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan dan membangun ekosistem pembelajaran yang inklusif, SMP Negeri 14 Palembang telah menjalin kolaborasi strategis dengan sejumlah sekolah lain, baik di dalam kota maupun lintas daerah. Kolaborasi ini mencakup berbagai aspek seperti pertukaran pengetahuan, kegiatan ekstrakurikuler bersama, pelatihan guru, hingga program digitalisasi sekolah.
Kepala smpn14palembang.com, Ibu Ratna Sari, menyatakan bahwa kerja sama lintas sekolah menjadi salah satu strategi penting dalam menghadapi tantangan dunia pendidikan yang terus berkembang. “Kami percaya bahwa pendidikan tidak bisa berjalan sendiri-sendiri. Dengan kolaborasi, kita bisa saling menguatkan dan belajar satu sama lain,” ujarnya.
Program Pertukaran Pengetahuan dan Inovasi Pembelajaran
Salah satu bentuk kolaborasi yang dijalankan adalah program pertukaran pengetahuan dan inovasi pembelajaran. Dalam program ini, guru-guru dari SMP Negeri 14 Palembang dan sekolah mitra saling berbagi metode pengajaran kreatif yang telah terbukti efektif di kelas masing-masing. Melalui kegiatan workshop bersama, para guru mendapatkan wawasan baru mengenai pendekatan berbasis proyek (Project-Based Learning), penggunaan media digital dalam pembelajaran, hingga strategi penilaian formatif.
Salah satu sekolah mitra yang aktif bekerja sama adalah SMP Negeri 7 Palembang. Kepala sekolahnya, Bapak Hendra Prasetyo, mengapresiasi langkah ini dan menyebut kolaborasi sebagai “angin segar” dalam dunia pendidikan. “Banyak ide baru yang kami dapatkan dari teman-teman guru di SMPN 14, terutama dalam penerapan teknologi untuk pembelajaran daring dan luring,” katanya.
Penguatan Karakter melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Bersama
Selain akademik, kolaborasi ini juga menyentuh ranah pembentukan karakter siswa. SMP Negeri 14 Palembang bersama sekolah mitra rutin mengadakan kegiatan ekstrakurikuler bersama, seperti lomba seni, olahraga, dan debat antar sekolah. Kegiatan ini tidak hanya mempererat hubungan antarsekolah, tetapi juga memberikan ruang bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan sosial, kepemimpinan, dan semangat sportivitas.
Pada bulan Agustus lalu, SMP Negeri 14 Palembang menjadi tuan rumah dalam “Festival Pelajar Se-Kecamatan Ilir Barat I”, yang diikuti oleh tujuh sekolah lainnya. Acara tersebut menampilkan kompetisi tari tradisional, futsal, dan bazar kewirausahaan siswa. Respon dari peserta dan guru sangat positif, dan diharapkan kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin tahunan.
Digitalisasi Sekolah dan Pelatihan Guru
Sebagai bagian dari transformasi pendidikan di era digital, SMP Negeri 14 Palembang juga menggagas pelatihan bersama tentang digitalisasi sekolah. Bekerja sama dengan beberapa sekolah, mereka mengadakan pelatihan penggunaan platform pembelajaran digital seperti Google Classroom, Canva Edu, dan penggunaan aplikasi presentasi interaktif.
Melalui pelatihan ini, guru-guru dari berbagai sekolah dilatih untuk lebih adaptif terhadap teknologi. “Dulu saya masih ragu menggunakan aplikasi untuk mengajar, tapi setelah ikut pelatihan bersama guru SMPN 14, saya jadi lebih percaya diri,” ujar salah satu guru dari SMP Negeri 12 Palembang yang ikut dalam kegiatan tersebut.
Menatap Masa Depan: Kolaborasi yang Berkelanjutan
Kolaborasi ini bukan sekadar proyek jangka pendek. SMP Negeri 14 Palembang dan sekolah-sekolah mitra telah merencanakan untuk membentuk forum komunikasi antar sekolah yang rutin bertemu setiap semester. Forum ini akan menjadi wadah koordinasi, berbagi informasi, serta evaluasi program yang telah dijalankan.
Dengan semangat kolaboratif dan saling berbagi, SMP Negeri 14 Palembang berharap bisa terus menjadi pelopor dalam membangun ekosistem pendidikan yang saling mendukung dan tumbuh bersama. Kolaborasi antar sekolah bukan hanya memperkaya proses belajar-mengajar, tetapi juga mempererat semangat kebersamaan dalam dunia pendidikan Indonesia.